Jika kamu sering mengeluh tentang harga sewa rumah di kota tempatmu tinggal, sebaiknya kamu bersyukur terlebih dahulu karena masih banyak kota di dunia yang biaya sewanya jauh lebih tinggi. Data terkini menunjukkan bahwa harga sewa apartemen satu kamar di pusat kota terus meningkat dalam beberapa tahun belakangan. Kombinasi antara keterbatasan pasokan, naiknya permintaan, serta perubahan pola kerja jarak jauh membuat harga semakin sulit untuk ditebus.
Di beberapa kota besar, biaya sewa telah mencapai tingkat yang membuat pusing. Bahkan terdapat kota yang mengalami kenaikan lebih dari 50 persen dalam lima tahun terakhir. Jika penasaran, berikut daftar 10 kota dengan biaya sewa rumah tertinggi di dunia pada 2025.
1. New York
New York menduduki peringkat pertama dengan rata-rata biaya sewa sekitar 4.143 dolar AS per bulan untuk apartemen satu kamar di pusat kota. Meskipun terjadi pengosongan penduduk selama pandemi, permintaan tetap tinggi.
Permintaan yang tinggi karena kota ini menjadi pusat keuangan global sekaligus daya tarik budaya. Dalam lima tahun terakhir, harga sewanya meningkat sekitar 22 persen.
2. Boston
Boston berada di urutan kedua dengan rata-rata biaya sewa sebesar 3.394 dolar AS per bulan. Faktor utama yang menyebabkan harga meningkat adalah mahalnya biaya tanah dan bahan bangunan, sehingga pembangunan perumahan baru terbatas.
Karena pasokan yang minim, harga terus meningkat sebesar 25 persen dalam lima tahun terakhir.
3. San Francisco
San Francisco tetap menjadi kota dengan biaya hidup yang sangat tinggi, di mana harga sewa apartemen mencapai 3.332 dolar AS setiap bulan.
Perbedaannya, kenaikan harga di sini cukup kecil, hanya sekitar 1 persen dalam lima tahun terakhir. Meskipun demikian, besarnya biaya sewa tetap terjaga karena kota ini terkenal sebagai pusat teknologi global.
4. Singapura
Ini adalah kota yang membuat heboh karena peningkatan yang signifikan. Biaya sewa apartemen di pusat kota Singapura mencapai 3.167 dolar AS per bulan, meningkat 55 persen dalam lima tahun terakhir.
Permintaan yang tinggi dari warga asing serta keterbatasan lahan menyebabkan harga di kota ini meningkat paling cepat dibandingkan kota-kota lain dalam daftar ini.
5. London
London berada di peringkat kelima dengan rata-rata biaya sewa sebesar 2.985 dolar AS per bulan. Kenaikannya juga cukup besar, sekitar 39 persen dalam lima tahun terakhir.
Sebagai kota yang memiliki aktivitas bisnis, pendidikan, dan budaya yang terkenal secara global, tidak mengherankan jika harga sewanya sulit untuk turun.
6. Zurich
Kota keuangan utama Swiss, Zurich, memiliki rata-rata sewa sebesar 2.720 dolar AS per bulan. Dalam lima tahun terakhir, kenaikan mencapai 35 persen.
Kota ini dikenal memiliki kualitas hidup yang baik, sistem transportasi yang teratur, serta penghasilan yang sesuai dengan tingkat biaya kehidupannya.
7. Los Angeles
Los Angeles berada di peringkat ketujuh dengan biaya sewa sekitar 2.613 dolar AS setiap bulan. Meskipun tidak sebesar New York atau San Francisco, harganya tetap dianggap tinggi.
Dalam lima tahun terakhir, kenaikannya sekitar 17 persen, didorong oleh permintaan yang tinggi dan pasar properti yang sangat bersaing.
8. Dubai
Kota Dubai menjadi yang terbanyak biaya sewa di kawasan Timur Tengah, dengan rata-rata sebesar 2.401 dolar AS per bulan. Kenaikannya mencapai 54 persen dalam lima tahun terakhir, angka yang sangat mengejutkan.
Pertumbuhan kota yang sangat pesat, ditambah daya tarik terhadap tenaga kerja global, menyebabkan harga sewa terus meningkat.
9. Dublin
Ibu kota Irlandia, Dublin, memiliki rata-rata biaya sewa sekitar 2.378 dolar AS per bulan. Selama lima tahun terakhir, angka ini meningkat sebesar 26 persen.
Kota ini semakin diminati sebagai pusat industri dan inovasi, khususnya setelah sejumlah perusahaan internasional mengalihkan kantor regional Eropa mereka ke sini.
10. Amsterdam
Amsterdam menambahkan ke dalam daftar dengan rata-rata biaya sewa sebesar 2.358 dolar AS per bulan. Angka ini meningkat sebesar 32 persen dalam lima tahun terakhir.
Kota ini menjadi pilihan utama karena kualitas kehidupan yang baik, sistem transportasi yang ramah terhadap sepeda, serta daya tarik budaya yang kuat. Hal ini menyebabkan permintaan tempat tinggal di pusat kota sangat tinggi.
Jika melihat daftar di atas, wajar bila banyak orang merasa biaya sewa di kota besar semakin tidak wajar. Kota-kota tertentu seperti Singapura dan Dubai bahkan mencatat kenaikan lebih dari 50 persen dalam lima tahun terakhir. Peristiwa ini menunjukkan betapa sulitnya menemukan tempat tinggal yang terjangkau di pusat kota global yang padat penduduk dan penuh aktivitas.
Jadi, jika kamu sedang merencanakan pindah atau tinggal di salah satu kota tersebut, siapkan anggaran yang lebih besar, ya. Sewa rumah di kota-kota ini bukan hanya tentang tempat tinggal, tetapi juga mengenai gaya hidup dan akses ke pusat bisnis serta budaya dunia.
5 Wilayah yang Paling Mahal Harganya di Jakarta, Cek! 10 Pesawat Paling Mahal di Dunia, Harga Pesawat Presiden Sangat Mengagumkan!
